3 Peran Ibu Profesional

3 Peran Ibu Profesional

Masuk pekan kedua kelas matrikulasi, setelah pekan pertama belajar tentang adab menuntut ilmu (baca juga : Jurusan Ilmu Universitas Kehidupan) pekan kedua ini kami dikenalkan kembali dengan apa itu Ibu Profesional.

Ibu profesional adalah ibu yang :

a. Bangga akan profesinya sebagai pendidik utama dan pertama bagi anak-anaknya.

b. Senantiasa memantaskan diri dengan berbagai ilmu, agar bisa bersungguh-sungguh mengelola keluarga dan mendidik anaknya dengan kualitas yang sangat baik.

Karena menjadi seorang Ibu Profesional itu pasti menyandang 3 peran, yaitu sebagai individu, sebagai istri , dan sebagai ibu, jadi menurutku, berhasil tidaknya seseorang menjadi Ibu Profesional dapat diukur dari ada atau tidaknya peningkatan dari diri sendiri dan bahagia atau tidaknya suami dan anak.

Untuk mengukur usaha kita dalam berjuang menjadi ibu profesional, kali ini aku buat “checklist indikator profesionalisme perempuan”. Indikator ini pun selaras dengan strategi menuntut ilmu di jurusan pendidikan wanita sholehah yang sudah kubuat sebelumnya.

Pertama : Indikator Sebagai Individu, diawali dengan merenungi diri apa yang harus diperbaiki terhadap diri ini. Kekurangan untuk mencapai tujuan wanita sholehah ibu profesional, beberapa indikator yang ingin aku capai dalan setahun kedepan adalah :

  • sholat lima waktu di awal waktu.
  • sholat sunnah tahajud minimal sepekan 3x
  • sholat sunnah dhuha setiap hari.
  • tilawah alqur’an beserta maknanya minimal 1 juz 1 pekan.
  • menghafal alqur’an minimal 1 pekan 1 ayat.
  • puasa sunnah senin-kamis minimal minggu I dan minggu III.
  • membaca buku fiqih, tajwid, dan parenting minimal 5 halaman 1 hari.
  • mengikuti kajian keislaman rutin seminggu sekali
  • bersilaturrahim ke rumah saudara atau teman minimal sebulan sekali.
  • olahraga minimal lari lari kecil atau senam di pagi hari minimal seminggu 2x.
  • Membuat agenda agenda yang akan dilaksanakan esok hari setiap malam sebelum tidur.
  • Mencari dan mengerjalan soal-soal matematika untuk mengikat ilmu yang sudah dipelajari minimal 2 soal setiap hari.
  • Pergi ke salon untuk me time minimal 2 bulan 1x.
  • Bangun pagi diusahakan pukul 04.00 setiap hari untuk masak, mandi, dan beberes rumah.

Berikut checklist yang aku buat untuk aku tempel di dinding :

Kedua : Indikator sebagai istri, untuk mengerjakan ini perlu ditanyakan kepada suami, akan tetapi ini sudah sering saya lakukan sejak awal menikah tapi jawabannya selalu sama, “apa ya aku bingung”. Jadi untuk menjawab ini aku menerka nerka sendiri terlebih dahulu baru aku tanyakan ke beliau. Ini jauh lebih efektif. Berikut beberapa indikator usaha membahagiakan suami/menjadi istri yang taat :

  • karena kami adalah orang jawa, aku ingin membiasakan menggunakan “basa krama alus” kareba lebih sopan ketika berbicara dengan suami.
  • Mengingatkan suami untuk sholat lima waktu di awal wakti serta mengajak untuk selalu sholat sunnah tahajjud bersama.
  • mengajak suami tilawah minimal 5 ayat perhari sehabis sholat maghrib agar suami lebih lancar membaca Alquran .
  • selalu mengusahakan berhias di saat jam pulang kerja suami untuk tampil cantik bersih dan wangi.
  • membuat list menu makanan dengan gizi seimbang dan bervariasi setiap seminggu sekali.
  • menyiapkan bekal makan siang saat suami kerja di kantor .
  • membuat rencana anggaran biaya setiap sebulan sekali untuk mengetahui kebutuhan prioritas maupun tidak.
  • bersegera memenuhi panggilan suami.
  • berusaha selalu menyempatkan untuk pillow talk sebelum tidur .

Berikut checlist yang aku buat:

Ketiga : Indikator sebagai ibu, salah satu yang akan menolong kita kelak di akhirat adalah doa anak yang sholeh, anak yang mau mendoakan adalah anak yang berbakti pada orang tuanya, anak yang berbakti adalah anak yang bahagia karena kasih sayang orang tua. Karena Denokku masih dibawah 1 tahun, aku mencoba memahami apa yang dibutuhkannya agar dia tumbuh sehat dan bahagia. Berikut beberapa yang akan kulakukan untuknya :

  • Membelikan buku untuk nya minimal 1 bulan 1 buku dan membacakannya setiap sebelum tidur
  • membuatkannya bussy book sebagai media belajar yang menyenangkan target sebelum 1 tahun sudah jadi bussy book yang lengkap, yang dapat mengasah semua kemampuan motoriknya.
  • Mengajaknya ke Posyandu Dusun untuk mengetahui tumbuh kembangnya untuk mengetahui kesehatannya setiap 1 bulan sekali pada tanggal 10 .
  • Membacakan surat-surat pendek setiap surat dibacakan 3 kali setiap hari untuk memudahkan dia menghafalkan Alquran .
  • Membuatkan dia MPASI sesuai anjuran Who agar menjadi anak yang sehat.
  • Memberinya ASI sampai umur 2 tahun, saat memberi ASI diusahakan tanpa memegang gadget.
  • Mengajaknya berwisata alam untuk mengenalkan dia menyayangi alam minimal seminggu sekali ketika hari libur .

berikut checklistnya :

Semoga checklist checklist yang dibuat ini dapat dilaksanakan dengan baik dan tercapai 100%. Semoga aku dapat menjalankan dengan Istiqomah . Setiap bulan akan dievaluasi bisa ditambah ataupun dikurangi indikator-indikatornya . Semoga keluargaku senantiasa menjadi keluarga yang sakinah mawaddah dan warahmah . Amiin.

Okiria Uswatun Hasanah

#Regional_KalSel

#semualulusbareng

#InstitutIbuProfesional

#Matrikulasibatch7

#NHW2

#MenjadiIbuProfesionalKebanggaanKeluarga

Tinggalkan komentar